Semalam saya menonton Film Teenlit, Ceritanya tentang seorang anak cewek yang sangat merdeka. Dia akan melakukan apapun yang menurutnya asik. Sumpah saya iri banget sama cewek dalam film itu. Pengen banget deh bisa semerdeka dia.
Tadinya saya fikir hanya orang yang punya nyali yangbisa melakukan hal "segila" itu. Bayangin aja dia duduk di samping seorang cowok atau bisa di bilang coverboy sekolahnya bahkan dia dengan ringan bilang " aku mau duduk disini karena kamu cakep sih !!!...." oh boy betapa merdekanya dia.....

Ternyata si cewek ini bisa punya nyali sebesar itu karena dia hanya membebaskan keinginanya. Dia hanya TIDAK JAIM..... Berarti betapa dahsyatnya si " jaim " ini yaa. "dia" bisa membuat kita jadi gag orisinil ( bukan jadi diri sendiri ).
Padahal setiap orang punya lho, hanya saja kurang di gali lantaran merasa lebih nyaman kalo satu warna dengan orang sekelilingnya.
Kebayang gag sih, kalo kita bisa teriak sekenceng-kencengnya saat kita merasa happy berat, atau kitabisa jalan sore-sore ke mall dengan kaoe jelek, celana belel, dan senjal jepit butut, lalu nongkrong di sebuah cafe saambil ngopi-ngopi sama temen- temen tanpa seorang pun melontarkan pandangan ajaib.

Pernah kefikir gag , kalo dari jawaban yang sam ternyata ada perbedaan lho ??

Misalnya nih, kalo di tanya kriteria cowok yang mau di pacarin, pasti jawaban standar kita adalah cari cowok yang pengertian kan ?????

Tapi sebenernya "pengertian" yang kita maksud belum tentu sama dengan "pengertian" yang orang lain maksud.
Si A bilang kalo cowok yang pengertian itu berarti yang ngerti apa mau kita dan mengikutinya. Belum tentu dengan si B kan ??
Mungkin pandangan dia tetntang cowok yang pengertian itu berarti mengerti setiap maksud yang dia katakan maupun yang gag terucap.

So Beda-beda kan ????

Seamdainya saja setiap orang dapat mengerti apa dari arti kata " pengertian " itu. Mungkin bisa saja kita menjadi cewek dalam film tersebut, yang bisa semerdeka dia dan bisa melakukan apa yang dikehendaki tanpa orang memandang aneh.
Jadi kita akan menganggap orang lain mengerti maksud kita begitupun sebaliknya, Orang lan akan menganggap kalao kita mengerti maksudnya. Maka kita bisa menjalani kesehariaan kita dengan bebas, lepas dan gag jaim deygh....